Welcome to my blog, hope you enjoy reading
RSS

Halaman

Selasa, 19 Juni 2012

Penyebab Kurangnya Motivasi Belajar

Penyebab Kurangnya Motivasi Belajar

 



Motivasi belajar yang rendah adalah salah satu penyebab kurang berhasilnya seseorang dalam menempuh pendidikan. Seorang pelajar yang kurang memiliki motivasi belajar tentu akan lebih senang berada di luar kelas alias bolos. Belajar di kelas dianggap beban berat yang membosankanKalau masuk kelas aja malas, bagaimana mau berprestasi?
Belajar adalah kebutuhan dan keharusan bagi semua manusia. Jadi belajar tidak terbatas pada ruang dan waktu. Untuk itu, motivasi belajar sangat penting bagi semua orang. Siapapun dan apapun statusnya entah pekerja, ibu rumah tangga apalagi buat pelajar dan mahasiswa.
Sayangnya orang yang motivasi belajarnya kurang seperti ini jumlahnya cukup banyak. Ada beberapa faktor penyebab kurangnya motivasi belajar diantaranya yaitu:
1. Faktor diri sendiri
- Tidak punya cita-cita yang jelas. Tanpa cita-cita, tak akan ada mimpi yang ingin diwujudkan. Cita-cita adalah target yang harus dicapai dan arah yang harus dituju. Untuk apa belajar jika tak ada cita yang didamba. Itulah yang sering dialami sebagian orang.
- Tidak percaya diri. Orang yang merasa dirinya tidak pintar, telat mikir, dan sejenisnya akan segan ketika harus belajar. Mereka tidak percaya diri dengan potensi yang dimiliki. Apalagi ketika mereka membanding-bandingkan dengan kemampuan teman-temannya yang dianggap lebih pintar. Perasaan minder itu akan semakin berkembang dan membuat mereka semakin malas belajar.
2. Faktor lingkungan
- Pergaulan yang tidak mendukung. Dengan siapa kita bergaul menentukan akan menjadi apa diri kita nanti. Jika kita bergaul dengan orang yang lebih suka menghabiskan waktu untuk nongkrong, bermain-main, hura-hura dan sebagainya maka kita akan terbawa. Belajar akan menjadi hal terakhir yang akan dilakukan.
3. Faktor keluarga
- Keluarga yang tidak harmonis akan mengganggu konsentrasi belajar. Permasalahan keluarga akan “merusak suasana” dan membuat kondisi tidak nyaman. Dukungan dan bimbingan yang diharapkan dari keluarga pun tak ada. Mereka lebih sibuk memikirikan permasalahannya sendiri.
- Harapan orang tua yang terlalu tinggi atau rendah. Setiap orang tua pasti punya harapan kepada anak-anaknya. Bila harapan orang tua terlalu tinggi maka akan menjadi beban berat untuk anaknya. Akhirnya si anak akan merasa terbebani dengan target dari orang tuanya. Ada juga orang tua yang terlalu rendah membuat harapan untuk anaknya. Hal ini akan mengakibatkan si anak kurang termotivasi untuk belajar giat karena tak punya target yang tinggi. Mungkin targetnya hanya sekedar lulus sekolah saja, entah nilainya berapa atau dengan cara apa dia lulus tak begitu diperhatikan.
Motivasi akan menentukan prestasi. Tanpa motivasi, jiwa dan raga anda tak akan bergerak untuk berbuat. Belajar akan menjadi beban dan hanya sekedar menggugurkan kewajiban. Jadikan belajar sebagai aktifitas menyenangkan, ayo belajar terus dan terus belajar…

http://blogfarhan.com/2012/04/penyebab-kurangnya-motivasi-belajar/

3 komentar:

Unknown mengatakan...

bagus bgt

Nasrudin Rahmat mengatakan...

Saya suka blog kamu

Iwan Ngadiman mengatakan...

Saya mengutip tulisan kamu. Thanks ya.

Posting Komentar